WartaSugesti.com | Dairi – Sejumlah pegiat sosial dan juga pemerhati pendidikan mempertanyakan mengenai penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Tahun Anggaran 2023 SMP Negeri 3 Sumbul, Kabupaten Dairi yang digunakan untuk membeli sound system dan juga alat musik. Hal itu disampaikan HN dan RS, Sabtu (26/8/2023).
Diketahuinya dana BOS tersebut digunakan belanja modal pengadaan sound system dan alat musik yang kurang begitu bermanfaat, mengingat masih banyak hal yang penting harus diperhatikan sesuai petunjuk teknis BOS dan sesuai komponennya, misalnya pengembangan perpustakaan serta pengembangan tenaga kependidikan, asesmen dan evaluasi belajar serta banyak hal lainnya yang sangar penting dibanding sound system.
Pelaporan Dana BOS SMP Negeri 2 Bojonegoro, Patut Dipertanyakan!
Dana BOS itu terkesan digunakan terhadap yang tidak urgen di sekolah dimaksud, maka timbul kecurigaan dan pertanyaan penggunaan dana BOS SMPN 3 Sumbul.
Maka dengan kuat terindikasi disalahgunakan, HN dan RS berharap manajer BOS Dinas Pendidikan Kabupaten Dairi dan Inspektorat supaya turun langsung ke SMPN 3 Sumbul melakukan monitoring dan pemeriksaan pertanggungjawaban (SPJ – BOS), sebab diduga terindikasi KKN, juga informasi beredar sound system itu pernah dipinjam sewakan oleh oknum Kepala Sekolah untuk acara pesta diluar sekolah.
Kasus Plat Nomor DPR Palsu Golkar seret politikus
Kepala sekolah SMPN 3 Sumbul, Mochlen Nadeak Saat dikonfirmasi reporter melalui via whatsapp mengatakan “Terkait sound system dan alat musik itu merupakan belanja modal dan merupakan aset sekolah.
Itu kapasitas hanya 800watt saja”.
“Dan untuk transaksi belanjanya, melalui online blibli siplah, yang diperintahkan dan dianjurkan oleh Kemdikbud. Jadi tidak ada transaksi tunai disitu pak. Bahkan pajaknya juga langsung dipotong oleh pihak aplikasi blibli siplah dari Jakarta,” jelas Kepsek.
“Dan terkait pengalokasian sound system itu hanya 800 watt kekuatannya, tidak bisa untuk disewakan diluar sekolah. Itu hanya bisa digunakan di indoor. Kalau outdoor dia tidak bisa karna hanya 800 watt. Dan tidak bisa digunakan untuk kegiatan pesta.
Jadi pihak sekolah sekalipun tidak pernah menyewakan peralatan ke pihak luar.
Dan itu tidak sekalipun pernah keluar dari areal sekolah kita. Seperti itulah kronologi dan faktanya,” tulis Mochlen Nadeak.
Ketika ditanya urgensinya sound system dan alat musik itu disekolah dimaksud, Mochlen Nadeak tidak membalas, ditelepon tidak bersedia menerima telepon walau aktif.
Sementara, dikutip dari daftar fasilitas yang disediakan SMPN 3 Sumbul pada Dapodik, SMP Negeri 3 Sumbul menyediakan listrik untuk membantu kegiatan belajar mengajar.
Sumber listrik yang digunakan oleh SMP Negeri 3 Sumbul berasal dari PLN.
SMP Negeri 3 Sumbul menyediakan akses internet yang dapat digunakan untuk mendukung kegiatan belajar mengajar menjadi lebih mudah.
Provider yang digunakan SMP Negeri 3 Sumbul untuk sambungan internetnya adalah Telkomsel Flash. Sementara sarana sound system dan alat musik tidak terdaftar
PEWARTA: R. 4766HI
