WartaSugesti.com | Bangkalan – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bangkalan menerima kunjungan dari Diskominfo Sumenep, Kamis (11/7/2024). Tujuan kunjungan tersebut adalah dalam rangka melakukan studi banding terkait Penyelenggaraan Satu Data di Bumi Chakraningrat.
Kunjungan dihadiri oleh 6 orang yang terdiri dari 5 orang dari Bidang Statistik dan Persandian serta 1 orang dari bidang Teknologi Informatika.
Drs. Akh. Fausil Yakin, M.Si selaku Kabid Statistik dan Persandian Diskominfo Kabupaten Sumenep, mengatakan bahwa sebenarnya Kabupaten Sumenep sudah memiliki Portal Satu Data sejak tahun 2019.
Namun, yang menjadi kendala adalah belum terintegrasinya portal milik Kabupaten Sumenep dengan Portal Open Data Jawa Timur dan Portal Satu Data Indonesia.
Diskominfo Bangkalan Terima Tim Penilai BPS Dalam Rangka EPSS
“Tidak hanya itu, ternyata tidak terlalu banyak melibatkan Dinas Kominfo Provinsi Jawa Timur juga menjadi salah satu hambatan yang menyebabkan terlambatnya proses integrasi Portal Satu Data,” ujarnya.
Anang Afandi S.Kom, selaku Kepala Bidang Aplikasi Informatika Diskominfo Bangkalan menjelaskan terkait teknis aplikasi portal satu data Kabupaten Bangkalan. Ia memberikan arahan tentang alur dan proses hingga terwujudnya integrasi portal Kabupaten atau Kota dengan portal open data Provinsi dan Nasional.
Sementara itu Ir. Moch. Zainal Arif, M.Si, selaku Kepala Bidang Sumber Daya TIK dan Statistik Dinas Komunikasi dan Informatika Bangkalan menjelaskan terkait Konten Data dan Proses Bisnis Pemenuhan Data oleh Operator Produsen Data.
Wujud Peran Aktif Babinsa, Dampingi Penyaluran BLT Dana Desa
“Selaku wali data, kominfo memiliki peranan penting dalam Proses Bisnis Statistik. Mulai dari Pengumpulan, Pengolahan, Pemeriksaan hingga Penyebarluasan Data melalui Portal Satu Data, yang sesuai dengan Prinsip Satu Data Indonesia,” jelasnya. (Wie)