WartaSugesti.com | Surabaya – Daniel Lukas Rorong selaku Humas Perhimpunan Driver Online Indonesia (PDOI) Jawa Timur tak kuasa menahan emosinya. Dia geram dan menyayangkan tindakan perempuan pelaku pembegalan Sopir taksi online di Surabaya, Selasa (1/10/2024) kemarin di kawasan Gunung Anyar Tambak, Gunung Anyar, Surabaya.
“Wah nekat sekali tuh penumpang, mana perempuan lagi. Apalagi kondisinya masih pagi hari,” katanya dengan suara meninggi.
Daniel sendiri mengetahui kejadian pembegalan tersebut berdasarkan laporan dari Rekan-rekan di grup WhatsApp driver online.
Selesai melihat foto dan video hasil kiriman Rekan-rekannya tersebut, Daniel lantas berusaha mencari identitas perihal korbannya.
“Syukur Alhamdullilah, ini saya sudah dapat info perihal istri korban. Nanti kalau sudah dapat nomer kontaknya, saya langsung coba komunikasi serta koordinasi dengan yang bersangkutan,” ungkap Daniel.
“Pada intinya kami akan kawal kasus ini termasuk nantinya koordinasi dengan Pihak Aplikator untuk pengobatan Korban hingga pulih kembali, juga komunikasi pada pihak Kepolisian agar pelaku nantinya diproses dan bisa dijerat dengan Pasal yang memberatkan, agar ada efek jera buat lainnya,” harap Daniel. Selasa (1/10/2024).
Kapolsek Gunung Anyar, Iptu Sumianto Harsya Fahroni menjelaskan, pelaku menyerang korban menggunakan tali dan pisau. Kemudian mobil dilarikan oleh pelaku. Kondisi mobil taksi online rusak parah akibat ulah begal.
Sang Sopir dikabarkan mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke Rumah Sakit terdekat untuk mendapatkan pengobatan secara intensif akibat luka tusuk dilehernya.
Informasi yang dihimpun dugaan aksi begal alias perampokan tersebut bermula saat pelaku menjadi penumpang Taksi Online Korban dengan mengendarai Daihatsu Sigra warna putih dengan nomor polisi L 1867 CAS.
Dan tak lama kemudian penumpang wanita tersebut diduga menyerang korban menggunakan tali dan pisau untuk melumpuhkan Sang Sopir taksi online.
Setelah itu. Korban dibuang dikawasan Gunung Anyar Tambak, Gunung Anyar, Surabaya.
“Pelaku sudah kami amankan. Masih dalam pemeriksaan,” ungkap Harsya ketika dikonfirmasi media
Dari pemeriksaan sementara, pelaku berinisial ML (23) asal Nusa Tenggara Timur. (spam)
*Fakta atau Hoaks?
Silahkan klik WhatsApp pemimpin redaksi 08992870079 untuk konfirmasi.
Klik saluran WhatsApp WartaSugesti.com untuk update berita-berita terkini.
Tim Redaksi