WartaSugesti.com | TULUNGAGUNG -Mengakhiri tahun ajaran (2023-2024) (LPI) Al Azhaar Tulungagung menggelar haflah tahrij. Haflah tahrij itu penghantaran santri. Gelaran semacam akhirus sannah yang dilaksanakan selama tiga hari dimulai dari Jumat hingga Ahad, 31 Mei – 2 Juni 2024.
Di ruang hall utama Pesantren Al Azhaar Tulungagung, santri dengan tulus dan menuangkan permohonan maaf dan doa kepada orang tua mereka masing- masing
Judi Sabung Ayam di Tulungagung Kembali Beraktivitas, Terkesan Kebal Hukum
Kepala SMA Al Azhaar Tulungagung, Aris Kurniawan menjelaskan, bahwa para santri SMA yang sudah akan memasuki jenjang bangku kuliah harus tetap dibina budi pekertinya. Mereka harus tetap menjaga akhlakul karimah.
“Haflah tahrij bagi santri SMA adalah momentum kembali kepada kedua orang tuanya. Mereka dengan penuh bakti sungkem bersimpuh kedua orang tuanya. Momentum haflah tahrij untuk menghantarkan santri SMA ke perguruan tinggi terbaik,” jelasnya.
Samsat Surabaya Utara Launching Samsat Dulur
Sementara itu, Kepala Sekolah SMK Al Azhaar Tulungagung, Heru Syaifuddin memberi penjelasan, bahwa peran guru dalam membimbing santri SMK untuk memasuki dunia kerja. Mereka tetap dibimbing dengan nilai-nilai kebersamaan dan penghormatan kepada orang tua.
“Para santri SMK telah siap memasuki dunia kerja. Dalam haflah tahrij mereka harus mengikuti prosesi sungkeman kepada kedua orang tuanya,” terangnya.
Sementara itu, Pengasuh Pesantren Al Azhaar Tulungagung Kiyai Imam Mawardi Ridwan, menjelaskan bahwa tradisi sungkeman ini memiliki makna mendalam sebagai momen pelepasan yang harus diiringi dengan permohonan izin dan restu dari kedua orang tua.(Dyan)
