WartaSugesti.com | SAMPANG – Aksi perusakan Alat Peraga Kampanye (APK) pasangan calon bupati-wakil bupati Sampang, mulai marak, hal ini membuat Suasana politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 di semakin memanas.
Didiyanto tim divisi hukum Jimad Sakteh merangkan, sebelumnya, pihaknya telah melaporkan perusakan sejumlah Alat Peraga Kampanye tersebut ke Bawaslu.
Menurutnya, pengrusakan Alat Peraga Kampanye tersebut merupakan cermin untuk memancing hal-hal tidak diinginkan, saat masa-masa jelang Pilkada.
“Kami sangat mengecam keras perbuatan itu,” ujar Didiyanto, advokat muda kelahiran Kabupaten Sampang ini. Sabtu (05/10) lalu.
Ia menegaskan, pengrusakan Alat Peraga Kampanye Jimad Sakteh, telah menciderai pesta demokrasi yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.
“Tentu, kami akan terus melanjutkan proses hukum terhadap pelaku, apabila terbukti ada unsur tindak pidananya,” tegas Didiyanto.
Sementara itu, Morsidi Ali Syahbana komisioner Bawaslu Sampang tidak menampik, pihaknya mendapatkan laporan perusakan APK milik salah satu paslon.
“Pasangan nomor urut 02 H. Slamet Junaidi – Ra Mahfud melaporkan bahwa ada tiga lokasi APK yang dirusak,” ujarnya.
Selain itu, ia mengakui jika pihaknya telah mengawasi kerusakan APK di tempat yang lain.
“APK milik paslon nomor urut 01 juga ada yang dirusak, perusakan ditemukan di empat lokasi,” sebutnya.
Kendati demikian, kata Morsidi, meskipun tidak ada laporan, pihaknya tetap melakukan penelusuran Alat Peraga Kampanye siapa saja yang dirusak.
“Meskipun warga sekitar tidak ada yang mengetahui,” ucap Morsidi, Kamis (10/10) petang.
Meski demikian, ia mengembalikan kepada paslon masing-masing terkait adanya pengrusakan Alat Peraga Kampanye tersebut.
Morsidi menambahkan, pihaknya hanya melakukan pengawasan pemasangan Alat Peraga Kampanye yang melanggar.
“Kami menghimbau masyarakat, agar lebih dewasa menyikapi perbedaan pilihan dalam Pilkada Sampang,” himbaunya.(Rom)
*Fakta atau Hoaks?
Silahkan klik WhatsApp pemimpin redaksi 08992870079 untuk konfirmasi.
Klik saluran WhatsApp WartaSugesti.com untuk update berita-berita terkini.