77/ 100

WartaSugesti.com | Lombok Tengah – Sebagai langkah dasar dalam mewujudkan ketahanan pangan wilayah, Babinsa Montong Gamang Koramil 1620-03/Kopang Sertu Lalu Irwin Santosa bersama Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) dan juga Poktan melakukan pengecekan pupuk bersubsidi dan benih padi secara berkala di Dusun Bingkok Desa Montong Gamang kecamatan Kopang Lombok Tengah.

Kegiatan tersebut merupakan langkah komunikasi sosial strategis antara TNI, pemerintah dan petani dalam mendukung peningkatan produksi pertanian secara bertahap, bertingkat dan berlanjut demi terwujudnya harapan masyarakat.

Iklan Sekolah
Screenshot 20250116 151832 WhatsAppBusiness Babinsa

Ketum DPP Peduli Nusantara Tunggal Jakarta Angkat Bicara Soal Dugaan Penganiayaan Terhadap Anak Ketum Presidium FPII

“Upaya ini kami lakukan bersama sama, dengan tujuan agar dapat meningkatkan kesejahteraan petani melalui ketersediaan pupuk maupun benih padi,” ujar Sertu Irwin saat mengecek ketersediaan pupuk dan bibit Senin, (13/5/2024).

Dalam kegiatan tersebut, Babinsa bersama PPL dan juga Poktan terus fokus membahas beberapa langkah terkait untuk memastikan ketersediaan pupuk bersubsidi dan kualitas benih padi bagi petani yang akan digunakan dalam masa tanam selanjutnya.

Polsek Cibinong olah TKP penemuan Mayat

“Kehadiran kami dalam kegiatan ini untuk memberikan sentuhan profesionalitas, sekaligus memberikan keyakinan kepada petani bahwa TNI akan selalu hadir untuk masyarakat dalam membantu segala kesulitan yang dihadapi masyarakat,” terang Lalu Irwin.

Babinsa

Selain melakukan pengecekan pupuk, Babinsa juga melakukan pengumpulan informasi terkait potensi masalah keamanan di wilayah. “Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa kegiatan pertanian berjalan lancar tanpa gangguan dari pihak yang tidak bertanggung jawab,” ucapnya.

Diharapkan melalui upaya ini para petani di wilayah dapat meningkatkan produksi pertaniannya tanpa harus risau akan ketersediaan pupuk bersubsidi maupun benih sebagai kebutuhan utama petani dalam meningkatkan hasil pertanian.

“Karena dengan adanya komunikasi dan koordinasi yang baik, diharapkan produksi padi di wilayah dapat terus meningkat, sehingga memberikan dampak positif bagi kesejahteraan petani dan masyarakat setempat secara keseluruhan,” tandasnya.(Kamto)

Reporter: Redaksi WartaSugesti