WartaSugesti.com | Surabaya – Pencak Silat Sugesti, adalah seni pendidikan karakter yang berbasis filosofi Beladiri Madura dan Silat Kalimantan (Samarinda). Kurikulum olah pertahanan diri didesain ramah anak, minim cidera dan anti tawuran.
Ramah Anak, karena pengajarannya menyesuaikan dengan mood dan kemampuan anak. Ketua Pencak Silat Sugesti mengatakan, setiap anak itu berbeda dan masing-masing memiliki keistimewaan.
Rasa “sakit” dilatih untuk mengajarkan agar anak tidak mudah menyakiti teman-temannya. Seperti pepatah kalau tak ingin dicubit maka jangan mencubit.

Pelatihan dilakukan secara ilmiah dan terukur. Pelatih Pencak Silat Sugesti menguasai ilmu anatomi tubuh, sehingga faham akan ketahanan badan anak, maka cedera bisa dihindari.
Anti Tawuran, sebab pencak silat Sugesti mengajarkan beladiri adalah Jihad jika digunakan pada jalan yang benar, yaitu membela nyawa, harta dan keluarga, selain itu adalah nafsu.
- Anggota Perguruan Silat di Banyuwangi Tewas, Polisi Tetapkan 5 Tersangka
- Maria Ulfah, Pejuang Pendidikan dan Menteri Perempuan Pertama di Indonesia
Pencak Silat Sugesti didirikan dengan pakem Pencak Madura dan Silat Samarinda. Perpaduan Kuda-kuda kuat menghujam bumi, kawin silang dengan gerak lincah khas silat kalimantan.
Dari sisi Pencak Madura Pulau Garam mengajarkan, “Tako Sabbher Ngasteteh (Takut Sabar Berhati-hati)”. Ini adalah pakem yang diajarkan kepada siswa.
Lalu Benua Etam Samarinda bersifat, “Haram manyarah bukah kadak ( haram menyerah dan pantang lari)”. Dasar filosofi ini akan membuat peserta didik memiliki gairah juang yang tinggi dan tak gampang menyerah untuk mencapai cita-citanya.
“2 filosofi dari tempat yang berjauhan itu, disatukan menjadi dasar-dasar menjalani kehidupan sehari-hari,” kata Surya Aprilia, S.Pd, Ketua Perguruan Pencak Silat Sugesti.
Dia memperbolehkan nomer telponnya, 0852 352 359 33, agar bisa diakses oleh para orang tua calon siswa Pencak Silat Sugesti. Para orang tua atau calon siswa bisa menghubungi nomor tersebut untuk program latihan atau konsultasi parenting method.

“Silahkan mampir ke Kuwukan, kita berlatih sambil bermain, seperti anak-anak macan, waktu kecil mereka bermain sekaligus berlatih berburu mangsa dan mempertahankan diri,” ujar wanita praktisi pendidikan luar sekolah ini.
Pencak Sugesti membuka pelatihan private dan reguler di Dukuh Kuwukan, Kelurahan Lontar Kecamatan Sambikerep, Surabaya Barat. Sugesti juga melayani panggilan ke rumah siswa, dengan tarif yang bervariatif dan menyesuaikan kemampuan siswa.
“Kayak zaman dulu ajalah, gak ada uang bayar pake beras atau ayam,” imbuh Surya santai.
Ketua PS Sugesti menjamin, setiap siswa yang berlatih di tempatnya akan menjadi pribadi yang santun, seperti filosofi orang Madura saat berlatih pencak silat.
“Pencak selamet, Buppak Bhebu’ Guruh Ratoh,” tukas Surya, (Pencak untuk Keselamatan dibawah arahan leluhur Ayah Ibu Guru dan Pemimpin)
Pencak Silat Sugesti dirintis untuk sarana ikut serta menyehatkan dan mencerdaskan anak Bangsa, mendampingi siswa untuk berprestasi dan mandiri.
Pencak Silat kata Surya, adalah identitas Bangsa ini, jika pencak silat punah, maka hilanglah sebagian ciri negara ini.(spam)