82/ 100

WartaSugesti.com | Pemeriksaan tekanan darah atau cek tensi merupakan prosedur untuk mengukur, seberapa kuat tekanan darah di arteri, saat jantung dipompa.

Setelah cek tensi, Hasilnya akan didapatkan, tekanan darah tinggi, tekanan darah normal atau tekanan darah rendah.

Space Iklan
images 3 Anemia

Di masyarakat berkembang, bahwa cek tensi adalah untuk mengukur jumlah darah.

5 Jenis Buah Pendongkrak Gairah Seks Versi WartaSugesti

Sehingga, sepulang dari pelayanan kesehatan, dan mendapatkan info menderita tekanan darah rendah, mereka menganggap jumlah darahnya lah yang kurang.

Sebenarnya, nengukur tekanan darah merupakan satu-satunya cara untuk mengetahui apakah seseorang memiliki tekanan darah tinggi atau sebaliknya.

Tampilan Bumil Nikita Willy

Mengapa penting cek tensi? Sebab Tekanan darah tinggi biasanya tidak memiliki tanda atau gejala peringatan, dan banyak orang tidak tahu bahwa mereka memilikinya.

Apabila tekanan darah tinggi terdeteksi melalui cek tensi, maka penanganan sejak awal dapat segera dilakukan.

Cek tensi

Penanganan yang dilakukan sedari dini tentunya dapat menurunkan risiko komplikasi hipertensi yang mengintai.

Sementara itu, untuk darah secara umum biasanya yang diperiksa adalah Hemoglobin atau Hb.

Hb adalah protein yang ada di dalam sel darah merah. Protein inilah yang membuat darah berwarna merah.

Dalam kadar yang normal, hemoglobin memiliki banyak fungsi bagi tubuh. Oleh karena itu, kadar normal hemoglobin perlu selalu dijaga.

Jika jumlah atau bentuk hemoglobin mengalami kelainan, sel darah merah tidak dapat berfungsi dengan baik dalam mengangkut oksigen dan karbon dioksida.

Hal inilah yang dapat memicu terjadinya berbagai masalah kesehatan, termasuk anemia.

Kekurangan Hb secara umum boleh disebut kurang darah atau anemia.

Sementara tensi rendah atau darah rendah, mengacu kepada kinerja jantung, yang disebut Hypotensi (spam)

Reporter: Redaksi WartaSugesti