WartaSugesti.com | Surabaya – Konstalasi politik pemilihan Wali Kota Surabaya dalam Pilkada serentak pada bulan November 2024 makin hangat dan seru dengan tampilnya sejumlah tokoh muda kaum gen Z yang akan mencalonkan diri.
Kaesang Pangarep putra bungsu Presiden Joko Widodo sekaligus Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia periode 2023-2028 bertemu dengan pengacara muda Richard Handiwiyanto yang akan maju sebagai Cawali di depot sederhana Bebek Goreng Palupi Rungkut, Surabaya.
Penyanyi Ahmad Dhani dan Fuad, Lawan Berat Eri-Armuji di Pilkada Surabaya
Sambil menikmati nasi bebek, Richard Handiwiyanto bersama sejumlah kader PSI membahas Pilwali Surabaya 2024.
Pria lulusan Universitas Airlangga (Unair) ini juga membocorkan beberapa isi pertemuan tersebut.
Salah satu hal yang dibahas adalah rencananya untuk maju di Pilwali Surabaya 2024 melalui PSI.
Saksi baru kasus pembunuhan Vina
Richard berencana mendaftar di DPC PSI Kota Surabaya setelah mendapat dorongan dari komunitas pelajar Surabaya yang tergabung dalam Pelajar Solidaritas Indonesia (PSI).
Lebih lanjut, Richard telah meminta restu dari Kaesang Pangarep saat bertemu di depot nasi bebek Palupi.
‘Ya, saya siap mendaftar, jadwalnya akan diinformasikan lebih lanjut,” kata Richard kepada jurnalis di Surabaya.
Motivasi Richard untuk Maju di Pilwali Surabaya 2024 adalah karena aspirasi dari para pelajar.
Menurutnya, anak-anak zaman sekarang perlu wadah yang tepat untuk mengembangkan keterampilan yang relevan dengan era digitalisasi, seperti keamanan siber, blockchain, kriptokurensi, dan lainnya.
Jika nantinya Richard mendapat rekomendasi untuk maju di Pilwali Surabaya 2024, ia berencana menawarkan program-program yang relevan selama masa kampanye.
Salah satunya adalah usulan untuk membangun Surabaya Technopark and Culture Centre.
“Tempat ini akan menyediakan pelatihan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk menghadapi era digitalisasi tanpa mengorbankan identitas dan kearifan lokal sebagai warga Surabaya,” ungkap Richard yang lahir pada 1 Desember 1987.
Richard juga siap melakukan safari politik dengan mengunjungi partai politik yang memiliki kursi di DPRD Kota Surabaya setelah pendaftaran.
DPC PSI Kota Surabaya membuka pendaftaran seleksi internal bagi bakal calon kepala daerah Pilwali Surabaya mulai 13 Mei hingga 26 Juli 2024.
Saat ini, dua kader PDIP, Eri Cahyadi dan Armuji, telah mendaftar di PSI.
“Kami berharap melalui mekanisme ini akan muncul nama-nama potensial yang dapat membawa Kota Surabaya ke arah yang lebih baik, sesuai arahan dari Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep,” kata Plt Ketua DPD PSI Kota Surabaya, Shobikin. (Lastomo)