77/ 100

WartaSugesti.com | Gerakan Islam Sunni dan nasionalisme Palestina Hamas mengonfirmasi tewasnya Yahya Sinwar, kepala biro politik kelompok perjuangan tersebut, dalam serangan Israel di Jalur Gaza, Jumat (18/10/2024).

Pejabat Hamas Khalil al-Hayya memuji Yahya Sinwar sebagai “pahlawan yang melawan pasukan Israel hingga napas terakhirnya”. Demikian seperti dilansir kantor berita Anadolu.

Pasang Iklan Anda di sini
20240201 013240 0000 Hamas

Hamas, melalui Hayya, menegaskan kembali komitmennya untuk melanjutkan perjuangan hingga berdirinya Negara Palestina dengan Yerusalem sebagai ibu kotanya.

“Kematian pemimpin kami, Sinwar, dan mereka yang tewas sebelumnya hanya akan meningkatan kekuatan dan tekad kelompok kami,” ujar Hayya, seperti dikutip dari Middle East Eye

Yahya Sinwar

Sebelumnya Yahya Sinwar menggantikan Ismail Haniyeh, menduduki posisi puncak Hamas pada Agustus 2024, tidak lama setelah pendahulunya itu tewas dibunuh di Iran.

“Kami melanjutkan jalan Hamas dan semangat Banjir Al-Aqsa,” tambahnya mengacu pada serangan yang dipimpin Hamas ke Israel selatan pada 7 Oktober 2023.

“Panji kami tidak akan jatuh, namun akan terus berkibar tinggi,” tegas dia.

Hayya mengatakan, sandera Israel tidak akan dibebaskan hingga agresi Israel di Jalur Gaza benar-benar berhenti, tahanan Palestina dibebaskan, dan pasukan Israel benar-benar ditarik dari Jalur Gaza.

Militer Israel mengonfirmasi kematian Sinwar pada Kamis (17/10/2024).

Sinwar disebut tewas di tangan pasukan Israel yang sedang melaksanakan patroli rutin di Tel Sultan, Rafah, Rabu (16/10/2024). (spam).

 

*Fakta atau Hoaks?
Silahkan klik WhatsApp pemimpin redaksi 08992870079 untuk konfirmasi.
Klik saluran WhatsApp WartaSugesti.com untuk update berita-berita terkini.

Reporter: Redaksi